SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah, Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan, dalam kegiatan belajar mengajar, sehingga mampu mencapai kompetensi yang di harapkan.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Bekasi, 16-oktober-2011
Penyusun,
Agung lody ariansyah
Daftar
isi
Kata
Pengantar……………………………………………………………………………… 1
Daftar
isi……………………………………………………………………………………… 2
Pendahuluan…………………………………………………………………………………
3
Pentium I……………………………………………………………………………………...
5
Pentium
II…………………………………………………………………………………….. 6
Pentium
III……………………………………………………………………………………. 7
Pentium
IV…………………………………………………………………………………… 9
Komponen
PC……………………………………………………………………………….. 11
Perakitan
PC................................................................................................................
13
Sistem
Operasi……………………………………………………………………………… 19
WWW / Web
Site………..…………………………………………………………………… 24
Daftar
Pustaka.……………………………………………………………………………… 25
Pendahuluan
Pada Bab ini saya akan memberi tahu tentang Pengenalan computer dari pengenalan Pentium sampai ke system operasi {OS}. Selain Itu, bab Ini juga memberikan tata cara merakit komputer dan
Penjelasan tentang komponen-komponennya. Untuk itu, Penting sekali bagi siswa
untuk membaca Makalah ini untuk menambah pengetahuan dalam ilmu komputer
Pentium
Pentium
I {pro}
|
Nama
Processor
|
Intel
Pentium Pro
|
Nama
Perkenaan
|
Intel
P6
|
Transistor
|
5.500.000
{processor}
15.500.000
{tiap 256 kb cache L2}
|
Peluncur
|
1
November 1995
|
Jangkauan
Kecepatan
|
150
MHz hingga 200 MHz
|
Bus
sisi depan {FSB}
|
60
dan 66 Mhz
|
Proses
produksi
|
280
nm
|
Cache
L1
|
16
KB {8 KB cache
|
Cache
L2
|
256-
1.024 KB, dalam tubuh, kecepatan penuh
|
Jenis
cache L2
|
Asosiatif
dua lajur
Tulis
ulang
|
Register
internal
|
32-bit
|
Tegangan
|
3,3
Volt
|
Dukungan
Processor
|
PGA
{pin-Grid Array} Dual-cavity 387 pin
|
Sambungan
ke papan induk
|
Socket
8
|
Manajemen
daya
|
SMM
{System Management Mode}
|
Dukungan
Multiprocessor
|
Ya,
MPS 1.1
|
Pentium II
Pentium
Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini
mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian
terdapat perbaikan.
Diperkenalkan
7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
·
CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge
Contact Cartridge)
·
Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus
P6 GTL+.
· Perintah-perintah
MMX.
·
Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
· Penggandaan
dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
· Kecepatan
internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
· Cache
L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.
Dengan
rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada
setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah
kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan
cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan
tersebut :
Pentium
II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz
(kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810
Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium
II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga
terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang
besar.
Pentium III
Pentium
III
adalah mikroprosesor generasi keenam buatan Intel
yang diluncurkan secara resmi pada tanggal 26 Februari
1999 sebagai penerus
prosesor Intel Pentium II.
Nama
prosesor |
Intel Pentium III
|
Katmai
Coppermine Tualatin |
|
Peluncuran
|
|
Proses
produksi |
|
Floating-point
|
Termasuk
(sama dengan Pentium II)
|
Instruksi tambahan
|
|
Dukungan
multiprosesor |
Tidak
(lihat juga Intel Pentium III
Xeon)
|
Manajemen
daya |
|
Pangsa pasar
|
Komputer
desktop dan mobile
|
Multiplier
|
|
Jangkauan
kecepatan |
Katmai
(Slot 1):
450 MHz, 500 MHz, 533B MHz, 550 MHz, 600 MHz, 600B MHz
Coppermine (Slot 1): 500E MHz, 533EB MHz, 550E MHz, 600E, 600EB MHz, 650MHz, 700MHz, 750MHz, 800MHz, 800EB MHz, 850MHz, 900MHz, 1000MHz, 1100MHz Coppermine (Soket PGA 370): 600MHz, 677MHz, 733MHz, 866MHz, 933MHz; Tualatin (Soket PGA 370): 1.133MHz, 1.133S MHz, 1.200MHz, 1.266MHz, 1.266S MHz, 1.333MHz, 1.400S MHz |
Bus sisi
depan (FSB) |
Katmai:
100MHz
Katmai B: 133MHz Coppermine: 133MHz Coppermine E: 100MHz Coppermine: 133MHz Tualatin: 133MHz |
Cache L1
|
|
Jenis cache L1
|
Inklusif
|
Cache L2
|
Katmai:
512 KB, pada kartrid, kecepatan terbatas
Coppermine: 256 KB, dalam tubuh, kecepatan penuh Tualatin: 512 KB, dalam tubuh, kecepatan penuh |
Jenis cache L2
|
Asosiatif
|
Cache L3
|
Tidak
ada
|
4 GB
|
|
Register
internal |
32-bit
|
Data bus
eksternal |
Sistem
bus ECC 64-bit
Cache L2 64-bit dengan bus ECC opsional |
Bus memori
|
36-bit
|
Dudukan
prosesor |
PGA
(Pin-Grid Array)
FC-PGA (Flip-Chip Pin-Grid Array) FC-PGA 2 (revisi kedua) |
Pentium
4
Adalah mikroprosesor
generasi ketujuh yang dibuat oleh Intel
dan dirilis secara resmi pada tanggal 20 November
2000, meneruskan
prosesor Pentium
III. Nama perkenalan generasi awalnya adalah Willamette, kemudian
dikembangkan kembali dengan nama perkenalan Northwood, Prescott, dan
Cedar-Mill.
(Intel® Pentium® 4 Processor)
Processor Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu
menembus kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini
berkecepatan 1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah
formfactor processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari
processor Intel Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat
ini mampu menembus kecepatannya hingga 3.4 GH
Nama
prosesor |
Intel Pentium 4
|
Willamette
Northwood Prescott Cedar-Mill |
|
Luas
penampang |
Willamette:
217 mm2
Northwood: 131 mm2 Prescott: 112 mm2 |
Proses
produksi |
|
Jangkauan
kecepatan |
1,3
GHz hingga 3,8 GHz
|
Willamette:
42.000.000
Northwood: 55.000.000 Prescott: 125.000.000 |
|
Instruksi
tambahan |
|
Bus sisi
depan (FSB) |
400
MHz, 533 MHz, 800 MHz, atau 1.066 MHz (bersifat empat kali lipat atau quad)
|
Pipeline
|
Willamette
dan Northwood: 20
Prescott dan Cedar Mill: 31 |
Cache L1
|
|
Cache L2
|
256
KB, 512 KB, atau 1.024 KB, dalam tubuh, kecepatan penuh (setara dengan
kecepatan prosesor) dengan lebar lajur 256-bit
|
Jenis cache L2
|
Asosiatif
delapan lajur, mendukung ECC
|
4 GB
|
|
Dudukan
prosesor |
FC-PGA
423 (Flip-Chip Pin-Grid Array)
FC-PGA Mikro 478 (Micro Flip-Chip Pin-Grid Array) LGA 775 (Land Grid Array) |
Dukungan
multiprosesor |
Tidak
(hanya didukung oleh Intel Xeon)
|
Memori yang
didukung |
Komponen PC
Secara umum
Komputer terdiri atas 11 Komponen hardware utama. Dari 11 Komponen itu dapat
dibagi menjadi 3 jenis berdasar tugasnya masing-masing yaitu input,pemroses dan
otuput. Berikut adalah kesebalan hardwar tersebut : untuk bisa di katakan
mendukung multimedia, yaitu :
Input :
KEYBOARD-MOUSE
Keyboard (papan
ketik) adalah piranti untuk mengetik/memasukan huruf, angka, symbol tertentu ke
perangkat lunak atau system operasi yang dijalankan oleh computer. Ada lagi
beberapa input yang jarang digunakan, antara lain : digitizer, dan joystick.
Proses :
PROCESSOR/CPU
Orang-orang
selring salah kaparah dalam menyebut arti dari CPU. Kebanyakan menyangka CPU
adalah box/chasing, padahal CPU itu adalah processor itu sendiri. Gambaran dari
processor adalah bagaikan otak manusia dimana semua perintah dan proses-proses dalam
computer dihandel oleh processor ini.
MAINBOARD
Mainboard atau
yang sering disebut juga Motherboard adalah board utama didalam chasing/box.
Berfungsi untuk mengorganisasikan semua resourse hardware computer agar
terjalin sempurna dan mampu bekerja dengan baik. Semua perangkat keras computer
bisa dipastikan terhubung ke mainboard
HARDDISK
Adalah media
penyimpanan dalam computer (storage device). Semua file yang kita buat,
aplikasi yang kita pasang semua akan di simpan di dalam hard disk.
CD/DVD ROM/RW
Hardware ini
termasuk jenis optical device. Jenis yang lama termasuk dalam model ROM (Reada
yang mampu untuk write data yaitu yang support RW (read-write).
MEMORY/RAM
Disebut juga
sebagai memory utama yang berfungsi untuk mempercepat proses kerja dalam
computer. Semakin besar memorynya maka semakin cepat pula kecepatan proses
kerjanya.
CASING
Adalah box untuk
menempatkan hardware hardware didalamnya sehingga terlihat rapi dari luar.
Biasanya didalam casing ini sudah disertakan power supply didalamnya.
Output :
VGA
Adalah kependekan
dari Virtual Graphic Accelerator. Hardware inilah yang menghandel tampilan
display dalam computer. Tanpa adanya hardware ini monitor tidak akan mampu
menampilkan gambar. Ada 2 jenis dari VGA ini yakni External (card) dan Internal
(onboard).
MONITOR
Merupkan
peralatan keluaran yang berfungsi untuk menampilkan data, intruksi serta
informasi dalam bentuk teks, grafik atau gambar.
SPEAKER
Merupakan salah
satu jenis peralatan output yang mengubah sinyal elektrik ke frekwensi audio
dengan cara menggetarkan komponenya yang berbentuk selaput/membrane. Spaker
terbagi dalam beberapa kelas, tipe standar, tipe 2.1 (2 Speaker 1 subwoofer)
dan tipe 5.1(5 speaker 1 subwoofer)
SOUNDCARD
Kartu Suara
(souncard) adalah perangkat keras computer yang digunakan untuk mengeluarkan
dan merekam suara. Untuk mendapatkan kualitas suara yang istimewa layak
ditambahkan soundcard yang mendukung tatasuara speaker 5.1
Perakitan
PC
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama
bagi mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari ..
maka berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer,
mudah-mudahan bermanfaat .. Red. deden
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
Komponen perakit komputer tersedia di pasaran dengan beragam pilihan kualitas dan harga. Dengan merakit sendiri komputer, kita dapat menentukan jenis komponen, kemampuan serta fasilitas dari komputer sesuai kebutuhan.Tahapan dalam perakitan komputer terdiri dari:
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
Persiapan
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
1. Penentuan Konfigurasi Komputer
2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
* Komponen komputer
* Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
* Buku manual dan referensi dari komponen
* Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
* Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
* Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.
Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1. Penyiapan motherboard
2. Memasang Prosessor
3. Memasang heatsink
4. Memasang Modul Memori
5. memasang Motherboard pada Casing
6. Memasang Power Supply
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
8. Memasang Drive
9. Memasang card Adapter
10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4. Turunkan kembali tuas pengunci.
Jenis Slot
1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
2. Pasang sekerup penahan card ke casing
3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
10. Penyelessaian Akhir
1. Pasang penutup casing dengan menggeser
2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3. Pasang konektor monitor ke port video card.
4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.
Persiapan yang baik akan memudahkan dalam perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang mungkin timbul.Hal yang terkait dalam persiapan meliputi:
1. Penentuan Konfigurasi Komputer
2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang berbeda-beda.
Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
* Komponen komputer
* Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan sebagainya
* Buku manual dan referensi dari komponen
* Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
* Menggunakan gelang anti statis atau menyentuh permukaan logam pada casing sebelum memegang komponen untuk membuang muatan statis.
* Tidak menyentuh langsung komponen elektronik, konektor atau jalur rangkaian tetapi memegang pada badan logam atau plastik yang terdapat pada komponen.
Perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1. Penyiapan motherboard
2. Memasang Prosessor
3. Memasang heatsink
4. Memasang Modul Memori
5. memasang Motherboard pada Casing
6. Memasang Power Supply
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
8. Memasang Drive
9. Memasang card Adapter
10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak prosessor.
2. Memasang Prosessor
Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot berbeda.Jenis socket
1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4. Turunkan kembali tuas pengunci.
Jenis Slot
1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di motherboard
2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke lubang slot.
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
2. Masukkan modul dengan membuat sudut miring 45 derajat terhadap slot
3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.
Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada posisi lekukan
1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila modul sudah tepat terpasang.
5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan (standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap dudukan logam.
4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan kunci dengan sekerup.
6. Memasang Power Supply
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Masukkan power supply pada rak di bagian belakang casing. Pasang ke empat buah sekerup pengunci.
2. HUbungkan konektor power dari power supply ke motherboard. Konektor power jenis ATX hanya memiliki satu cara pemasangan sehingga tidak akan terbalik. Untuk jenis non ATX dengan dua konektor yang terpisah maka kabel-kabel ground warna hitam harus ditempatkan bersisian dan dipasang pada bagian tengah dari konektor power motherboard. Hubungkan kabel daya untuk fan, jika memakai fan untuk pendingin CPU.
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan casing.
1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama sebagai berikut:
1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai slave.
7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Sambungkan kabel power dari catu daya ke masing-masing drive.
9. Memasang Card Adapter
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di motherboard
2. Pasang sekerup penahan card ke casing
3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
10. Penyelessaian Akhir
1. Pasang penutup casing dengan menggeser
2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3. Pasang konektor monitor ke port video card.
4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai. Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi port.
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain:
1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot/
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.
Sistem
Operasi
Windows XP
Nama XP sendiri, menurut Microsoft merupakan singkatan dari kata Experience, yang artinya Windows XP membawa pengalaman baru dalam dunia komputasi, atau setidaknya begitulah yang diharapkan oleh Microsoft.
Perubahan user interface dan tatacara penggunaan memang sangat revolusioner, seperti yang terjadi dari DOS ke Windows 3.0, dan dari Windows 3.1 ke Windows 95. perubahan revolusioner lagi akan terjadi pada peluncuran Microsoft Windows Vista.
Windows XP sendiri berbasis pada Windows NT dan termasuk pada keluarga NT. Yang termasuk dalam keluarga NT adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, Windows 2000 & 2003. Keluarga NT, terutama yang server, memiliki kemampuan yang baik untuk menjadi sebuah server.
Latar Belakang
Windows XP sebelumnya dikenal dengan kode sandi “Whistler”, yang mulai dikembangkan oleh para pengembang Microsoft pada pertengahan tahun 2000-an. Bersamaan dengan proyek ini, Microsoft juga tengah menggarap proyek Windows generasi baru penerus Windows Me (Millennium Edition) yang dinamakan dengan kode sandi “Windows Neptune” yang diproyeksikan sebagai “Windows NT versi rumahan”.
Setelah Windows ME dianggap kurang sukses menyaingi kesuksesan Windows 98, Microsoft pun akhirnya memutuskan untuk mengawinkan dua buah sistem operasi Windows tersebut (sistem operasi berbasis Windows NT dan sistem operasi berbasis Windows 9x) ke dalam sebuah produk. Itulah yang kita kenal sekarang dengan Windows XP.
Macam-macam XP
Windows XP muncul dalam banyak jenis:
Windows XP Professional
Windows XP Home Edition
Windows XP Media Center Edition
Windows XP Tablet PC Edition
Windows XP Starter Edition
Windows XP Professional x64 Edition
Windows XP Professional 64-Bit Edition for Itanium
Windows XP Professional
Windows XP Professional adalah sistem operasi Windows XP yang dibuat khusus untuk komputer desktop yang terhubung ke dalam sebuah jaringan dengan domain yang dikelola oleh Active Directory milik Windows 2000 Server atau Windows Server 2003. Selain itu, versi ini pun dibilang jauh lebih lengkap fiturnya dari pada Windows XP Home Edition. Ia bisa menjadi sebuah komputer server, meskipun hanya bisa menampung maksimal sepuluh client yang bisa login secara bersamaan.
Windows XP
Nama XP sendiri, menurut Microsoft merupakan singkatan dari kata Experience, yang artinya Windows XP membawa pengalaman baru dalam dunia komputasi, atau setidaknya begitulah yang diharapkan oleh Microsoft.
Perubahan user interface dan tatacara penggunaan memang sangat revolusioner, seperti yang terjadi dari DOS ke Windows 3.0, dan dari Windows 3.1 ke Windows 95. perubahan revolusioner lagi akan terjadi pada peluncuran Microsoft Windows Vista.
Windows XP sendiri berbasis pada Windows NT dan termasuk pada keluarga NT. Yang termasuk dalam keluarga NT adalah Windows 2000 Server dan Windows Server 2003, Windows 2000 & 2003. Keluarga NT, terutama yang server, memiliki kemampuan yang baik untuk menjadi sebuah server.
Latar Belakang
Windows XP sebelumnya dikenal dengan kode sandi “Whistler”, yang mulai dikembangkan oleh para pengembang Microsoft pada pertengahan tahun 2000-an. Bersamaan dengan proyek ini, Microsoft juga tengah menggarap proyek Windows generasi baru penerus Windows Me (Millennium Edition) yang dinamakan dengan kode sandi “Windows Neptune” yang diproyeksikan sebagai “Windows NT versi rumahan”.
Setelah Windows ME dianggap kurang sukses menyaingi kesuksesan Windows 98, Microsoft pun akhirnya memutuskan untuk mengawinkan dua buah sistem operasi Windows tersebut (sistem operasi berbasis Windows NT dan sistem operasi berbasis Windows 9x) ke dalam sebuah produk. Itulah yang kita kenal sekarang dengan Windows XP.
Macam-macam XP
Windows XP muncul dalam banyak jenis:
Windows XP Professional
Windows XP Home Edition
Windows XP Media Center Edition
Windows XP Tablet PC Edition
Windows XP Starter Edition
Windows XP Professional x64 Edition
Windows XP Professional 64-Bit Edition for Itanium
Windows XP Professional
Windows XP Professional adalah sistem operasi Windows XP yang dibuat khusus untuk komputer desktop yang terhubung ke dalam sebuah jaringan dengan domain yang dikelola oleh Active Directory milik Windows 2000 Server atau Windows Server 2003. Selain itu, versi ini pun dibilang jauh lebih lengkap fiturnya dari pada Windows XP Home Edition. Ia bisa menjadi sebuah komputer server, meskipun hanya bisa menampung maksimal sepuluh client yang bisa login secara bersamaan.
Windows 7
Windows 7 adalah rilis
terbaru dari Microsoft Windows , serangkaian sistem operasiyang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi , termasuk rumah dan bisnis desktop , laptop , netbook , tablet PC , dan media center PC. [ 5 ] Windows 7 sudah dirilis untuk
manufaktur pada tanggal 22 Juli 2009, [ 6 ] dan mencapai ketersediaan ritel
umum pada 22 Oktober 2009, [ 7 ] kurang dari tiga tahun setelah
rilis dari pendahulunya, Windows Vista . Server mitra Windows 7, Windows
Server 2008 R2 , dirilis
pada waktu yang sama.
Tidak seperti Windows Vista, yang
memperkenalkan sejumlah besar fitur baru, Windows 7 ini dimaksudkan untuk
menjadi sebuah upgrade, lebih terfokus tambahan ke baris Windows, dengan tujuan
untuk menjadi kompatibel dengan aplikasi dan perangkat keras Windows Vista yang
sudah kompatibel. [ 8 ] Presentasi yang diberikan oleh
Microsoft pada tahun 2008 difokuskan pada multi-touch dukungan, didesain ulang Windows shelldengan yang baru taskbar , disebut sebagai Superbar, rumah
sistem jaringan disebut HomeGroup, [ 9 ] dan peningkatan kinerja. Beberapa
aplikasi standar yang telah dimasukkan dengan rilis sebelumnya
Microsoft Windows, termasuk Windows Calendar ,Windows Mail , Windows
Movie Maker , dan Windows
Photo Galeri , tidak
termasuk dalam Windows 7; [ 10 ] [ 11 ] kebanyakan bukan yang ditawarkan
secara terpisah di tidak ada bertanggung jawab sebagai bagian dari Windows
Live Essentials suite
Windows Vista
Windows Vista adalah sistem operasi yang dirilis dalam beberapa
variasi yang dikembangkan oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi , termasuk rumah dan bisnis desktop , laptop , tablet PC , dan media center PC. Sebelum pengumuman pada
22 Juli 2005, Windows Vista dikenal dengan codename "Longhorn." [ 4 ]Pembangunan selesai pada tanggal 8
November 2006; selama tiga bulan setelah dirilis pada tahap untuk perangkat
keras komputer dan produsen perangkat lunak, bisnis pelanggan, dan saluran
ritel. Pada tanggal 30 Januari 2007, dirilis di seluruh dunia, [ 5 ]dan dibuat tersedia untuk pembelian dan
download dari website Microsoft. [ 6 ] Rilis Windows Vista datang lebih
dari lima tahun setelah pengenalan dari pendahulunya,Windows XP , yang rentang waktu terlama
antara rilis berurutan dari Microsoft Windowssistem desktop operasi. Hal
digantikan oleh Windows 7 , yang dirilis untuk manufaktur
pada 22 Juli 2009, dan untuk masyarakat umum pada tanggal 22 Oktober 2009.
Windows Vista berisi banyak
perubahan dan fitur baru ,
termasuk update antarmuka
pengguna grafis dan gaya visual dijuluki Aero , didesain ulang pencarian fungsi, alat-alat multimedia
termasuk Windows DVD Maker , dan didesain ulang jaringan,
audio, cetak, dan menampilkan sub-sistem. Vista bertujuan untuk
meningkatkan tingkat komunikasi antara mesin pada jaringan rumah , menggunakan peer-to-peer teknologi untuk mempermudah berbagi file dan media yang antara komputer dan perangkat. Windows
Vista termasuk versi 3.0 dari NET Framework. , memungkinkan pengembang
perangkat lunak untuk
menulis aplikasi tanpa tradisional API Windows .
Tujuan utama Microsoft menyatakan
dengan Windows Vista untuk memperbaiki keadaan keamanan di sistem operasi
Windows. [ 7 ] Salah satu yang umum kritik dari
Windows XP dan
pendahulunya itu umumnya dimanfaatkan mereka kerentanan
keamanan dan
kerentanan keseluruhan untuk malware , virus dan buffer overflows .Dalam terang ini, ketua
Microsoft Bill Gates mengumumkan pada awal tahun 2002
perusahaan-lebar " Trustworthy
Computing inisiatif
"yang bertujuan untuk menggabungkan keamanan ke dalam setiap aspek
pengembangan perangkat lunak di perusahaan. Microsoft menyatakan bahwa
prioritas meningkatkan keamanan Windows XP dan Windows
Server 2003 di atas selesai
Windows Vista, sehingga menunda penyelesaiannya. [ 8 ]
Sementara fitur-fitur baru dan
perbaikan keamanan telah mengumpulkan review positif, Vista juga telah menjadi
sasaran banyak kritik dan tekan negatif. Kritik
dari Windows Vista telah
bertarget persyaratan sistem yang tinggi, istilah yang lebih nya lisensi
terbatas, masuknya sejumlah baru digital
manajemen hak teknologi
yang bertujuan membatasi penyalinan media digital yang dilindungi, kurangnya
kompatibilitas dengan beberapa hardware pra-Vista dan perangkat lunak, dan
jumlah otorisasi meminta User
Account Control . Sebagai
hasil dari masalah ini dan lainnya, Windows Vista telah melihat adopsi awal dan
tingkat kepuasan yang lebih rendah dari Windows XP.
Macintosh
atau disingkat Mac, adalah salah satu jenis komputer personal berbasis PowerPCyang diproduksi
oleh Apple. Komputer ini dinamakan berdasarkan McIntosh, jenis apel yang disukai Jef Raskin. Macintosh diperkenalkan pertama kali pada bulan Januari 1984 lewat iklan Super Bowl yang fenomenal. Macintosh
adalah komputer pertama yang memperkenalkan sistem antarmuka grafis (GUI). Pada
waktu itu, langkah yang dilakukan Apple adalah sebuah perkembangan revolusioner dalam dunia komputerpersonal.
Pembuatan Mac merupakan suatu wujud model integrasi vertikal yang mana Apple memfasilitasi seluruh aspek perangkat keras dan juga sistem operasinya yang terinstal di dalam seluruh komputer Mac. Hal ini berbeda dengan komputer tipe PC pada umumnya, di mana banyak produsen membuat dan mengintegrasikan perangkat keras dengan sistem operasi yang dibuat oleh produsen lain. Sementara itu, Apple secara eksklusif membuat perangkat keras Mac dan mengatur bagaimana sistem internalnya, desain, dan juga harganya. Tidak hanya itu, Apple juga tidak melisensikan Mac OS X untuk komputer non-Apple.
Pembuatan Mac merupakan suatu wujud model integrasi vertikal yang mana Apple memfasilitasi seluruh aspek perangkat keras dan juga sistem operasinya yang terinstal di dalam seluruh komputer Mac. Hal ini berbeda dengan komputer tipe PC pada umumnya, di mana banyak produsen membuat dan mengintegrasikan perangkat keras dengan sistem operasi yang dibuat oleh produsen lain. Sementara itu, Apple secara eksklusif membuat perangkat keras Mac dan mengatur bagaimana sistem internalnya, desain, dan juga harganya. Tidak hanya itu, Apple juga tidak melisensikan Mac OS X untuk komputer non-Apple.
Linux
Awalnya
dikembangkan oleh Linus Torvalds yang pada mulanya sekedar emulasi terminal
yang dibutuhkan untuk mengakses server UNIX di Universitasnya. Linux merupakan
kloningan dari MINIX (Salah satu varian UNIX), peralatan sistem dan pustakanya
umumnya berasal dari Sistem Operasi GNU. Linux memiliki banyak disain yang
berasal dari disain dasar UNIX, Linux menggunakan Kernel Monilitik yaitu Kernel
Linux yang menangani kontrol prosses, jaringan, periferal, dan pengaksesan
sistem berkas. Sama seperti UNIX, Linuxpun dapat dikendalikan oleh satu atau
lebih antarmuka baris perintah (Command Line Interface/CLI) berbasis teks,
antarmuka pengguna grafis (Graphical User Interface/GUI) yang merupakan konfigurasi
bawaan untuk versi dektop.
Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
Pada komputer Desktop, GNOME, KDE dan Xfce merupakan antarmuka pengguna yang paling populer diantara varian antarmuka pengguna lainnya. Sebuah sistem Linux menyediakan antarmuka baris perintah lewat sebuah Shell (Konsole). Perbedaan utama antara Linux dan Sistem Operasi Populer lainnya terletak pada Kernel Linux dan komponen-komponennya yang bebas dan terbuka. Sama seperti pada UNIX, Linux berkonsentrasi pada Workstation dan Server banyak Workstation dan Server yang mengandalkan Linux karena Linux sangat stabil digunakan untuk jangka waktu lama dan Linuxpun kebal terhadap Malware.
DAFTAR PUSTAKA
http://en.wikipedia.org/wiki/Windows_7
http://en.wikipedia.org/wiki/Windows_Vista
http://caraasalan.blogspot.co.id
Next
« Prev Post Previous
Next Post »
« Prev Post Previous
Next Post »